OJK Ungkap Penyebab Orang Berpendidikan Jadi Korban Penipuan Investasi

June 11, 2024 - 12:47
Ilustrasi
2 dari 3 halaman

“Mereka mendepositokan uang mereka tidak masuk secara resmi, misalnya dititipkan kepada orang yang mereka sudah percaya seperti sales atau agen. Misalnya nasabah-nasabah prioritas, saking percayanya kadang-kadang mereka mau menandatangani blanko kosong, itu yang banyak menyebabkan terjadi sengketa antara konsumen,” kata Friderica Widyasari Dewi, Senin (10/6/2024).  

Friderica Widyasari mengatakan bahwa literasi keuangan kepada masyarakat harus terus diupayakan.

Dia menyebut OJK melalui Satuan Tugas Pemberantas Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas Pasti) juga terus melakukan program edukasi dan sosialisasi untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap berbagai penawaran investasi ilegal, yakni melalui seminar, iklan layanan masyarakat dan lain-lain.  Kiki menyebut ada beberapa faktor yang menyebabkan  masyarakat berpendidikan masih menjadi korban penipuan. 

Salah satunya, yakni, secata psikologis orang tersebut yang berharap keuntungan tinggi dengan cepat.  

“Konsumen yang tanda kutip mereka berpendidikan dengan uang yang cukup besar kemudian masuk diiming-imingi oleh return yang sangat tinggi dan tidak masuk akal,” kata Friderica Widyasari.  

© 2025 Detik Merdeka | All rights reserved.